MELAWAN BANJIR : Farid saat diarak menggunakan spon untuk menerjang banjir yang melanda kampungnya, Kedungboto, Kecamatan Beji.
PASURUAN, titiksatu.com– Sebuah video rekaman yang menggambarkan seorang pengantin pria diarak menggunakan spon, viral di media sosial. Pengantin tersebut diangkut menggunakan spon untuk melewati banjir.
Video tersebut ternyata diambil di wilayah Kedungboto, Kecamatan Beji, Minggu (13/2). Ketika itu, banjir memang menggenangi kawasan setempat. Sehingga, mengganggu konsep pesta pernikahan yang dirancang sebelumnya.
Termasuk arak-arakan pengantin. Terpaksa menggunakan spon lantaran adanya tamu tak diundang, banjir. Pesta pernikahan di tengah banjir itu, ternyata digelar oleh Muhammad Farid, 23 dan Ayu Fitro Kamelia, 23. Keduanya merupakan warga Kedungboto, Kecamatan Beji.
Menurut Farid, hujan deras Sabtu sore (12/2), berdampak terhadap banjir di wilayah setempat. Ia pun tak menyangka hujan yang hanya sekali itu, langsung membuat genangan setinggi hampir datu meter di kampungnya.
Ia dibuat pusing, karena keesokannya akan menggelar pesta pernikahan. Mau ditunda, tidak mungkin. Karena sebelumnya sudah dilakukan penundaan. “Kami menikah Agustus 2021. Saat itu, hanya akad. Pestanya ditunda, karena pandemi. Takut diobrak,” ungkapnya.
Akhirnya, sesuai musyawarah keluarga disepakatilah Minggu, 13 Februari 2022. Mulanya, ia disarankan untuk menggunakan celana pendek saat pernikahan. Agar bisa melewati banjir ke pelaminan di rumah mempelai perempuan.
Namun, karena dirasa tak pantas, ia pun tak menyanggupinya. Ide menggunakan perahu juga muncul. Tapi batal, lantaran perahu getek yang ada sedang kotor.
Sampai kemudian, ia melihat spon yang biasa digunakan untuk pengganjal kasur. Spon berukuran 1×2 meter itu, biasanya juga digunakan untuk ngojek motor kala banjir. Sehingga, aman untuk digunakan. “Akhirnya pakai spon itu. Ternyata viral,” tuturnya. (and/rif)