DISKUSI : Ratusan milenial saat mengikuti acara diskusi bersama Mbak Ghina
PASURUAN, titiksatu.com – Politisi muda, Ghina Rabbani Wasisto memberikan perhatiannya kepada kalangan milenial. Hal itu ia tunjukkan dengan cara mengajak mereka untuk berdiskusi bersama.
Acara yang berlangsung di cafe and resto Santuy, Desa Gambiran, Kecamatan Prigen, Sabtu (26/8), diharapkan bisa menjadi sarana. Untuk menyerap dan berbagi gagasan dalam pengembangan diri kalangan milenial.
Politisi muda dari PDI Perjuangan itu, memiliki pandangan jika perkembangan suatu daerah, tak bisa dilepaskan dari kalangan muda. Ide-ide segar yang ditawarkan kalangan milenial, akan bermanfaat dalam pengembangan daerah.
“Kalangan muda memiliki peranan penting untuk pengembangan suatu daerah. Karena itu, sangat penting untuk memberikan kesempatan bagi mereka,” ujarnya.
Dara 24 tahun itu menambahkan, banyak hal yang didiskusikan dalam kegiatan tersebut. Ia pun menjanjikan, untuk mendorong perkembangan usaha kreatif yang banyak diminati oleh kaum muda, jika nantinya terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Jatim.
Salah satunya, dengan kegiatan pelatihan-pelatihan digital marketing ataupun banyak hal lainnya. “Saya akan menyelenggarakan berbagai pelatihan bagi generasi muda, seperti pelatihan digital marketing serta dukungan bagi UMKM,” imbuh politisi yang maju di dapil Jatim 3 ini.
Alumni Universitas Padjadjaran (Unpad) dengan latar belakang Ilmu Politik ini juga mengajak para pemuda untuk aktif terlibat dalam dunia politik. Mengingat dirinya sendiri adalah bacaleg termuda di daerah pemilihan Pasuruan-Probolinggo. Meskipun daerah tersebut bukan basis Partai PDI Perjuangan, ia tetap berani bersaing.
“Sebagai pemuda, saya berusaha untuk bersaing memperebutkan dukungan di daerah pemilihan yang bukan basis dari Partai PDI Perjuangan,” sampainya.
Meskipun lahir di Kabupaten Madiun dan besar di wilayah Bekasi, Ghina memiliki optimisme besar untuk meraih 50.000 suara di daerah pemilihan Pasuruan-Probolinggo. Memang hal itu tidak akan mudah. Mengingat banyak politisi lain yang juga akan mengincar suara sebanyak-banyaknya.
Namun, dengan strategi yang disiapkan, ia yakin bisa meraih banyak dukungan masyarakat. “Meskipun identik dengan nasionalis, keluarga saya memiliki hubungan yang erat dengan pesantren dan habaib. Dengan kolaborasi bersama rekan-rekan pemuda dan jaringan yang ada, saya yakin dan optimis mampu meraih 50.000 suara,” ucapnya yakin. (and/rif)