Home / Lainnya

Minggu, 20 November 2022 - 21:55 WIB

Nasib Tenaga Honorer Terancam Merana, Bila Pemerintah Jadi Ambil Keputusan Ini

Ilustrasi

PASURUAN, titiksatu.com – Nasib ribuan tenaga honorer di Kabupaten Pasuruan, masih menggantung. Apakah akan diangkat menjadi ASN. Atau malah akan diberhentikan, belum diputuskan.

Pemerintah pusat, sedang melakukan penggodokan. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Abdullah Azwar Annas mengaku, ada tiga skema yang disiapkan pemerintah dalam menyikapi keberadaan tenaga honorer di Indonesia. Termasuk juga honorer yang ada di Kabupaten Pasuruan.

Baca Juga  Kinerja Polres Terkesan Lamban, Pelaku Pedofil Diduga Kabur

Pertama, mengangkat semua tenaga honorer menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) ataupun Pegawai Pemerintah dengan Pernjanjian Kerja (PPPK). Hanya saja, skema tersebut akan berat dari sisi anggaran negara. Mengingat, bakal banyak dana APBN yang akan tersedot untuk menggaji tenaga honorer yang jumlahnya masih banyak.

Kedua, dengan memberhentikan seluruh tenaga honorer yang ada. Hal ini bisa mengurangi beban negara. Namun tentunya, berdampak terhadap kinerja pemerintah. Termasuk di daerah. Sebab, masih banyak bagian-bagian yang dikerjakan oleh tenaga honorer tersebut.

Baca Juga  Kantor Dibobol, Laptop Pegawai Dinsos Digondol

Sedangkan untuk skema yang terakhir, dengan mengangkat tenaga honorer sesuai dengan skala perioritas. Sesuai dengan keahlian dan kebutuhan pemerintah. Hal ini dinilainya akan menjadi jalan tengah, antara pemerintah dengan tenaga honorer tersebut.

“Kami masih belum memutuskan untuk mengambil skema yang mana. Karena sekarang masih konsolidasi dengan berbagai pihak, untuk memastikan skema terbaik,” jelasnya.

Baca Juga  Sejumlah Pejabat Utama Polres Pasuruan Dilukir, Ada yang Pindah Ke Luar Pasuruan. Siapa Saja?

Di Kabupaten Pasuruan, jumlah tenaga honorer memang masih tinggi. Berdasarkan data dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Kabupaten Pasuruan, ada lebih dari 5 ribu tenaga honorer yang tersisa.

“Baik itu tenaga pendidik, ataupun tenaga di bidang yang lain,” ujar Kepala BKSDM Kabupaten Pasurian, Ninuk Ida Suryani. (and/rif)

Share :

Baca Juga

Lainnya

Peradi Jalin Silaturahmi dan Tingkatkan Solidaritas Advokad

Lainnya

MenPAN-RB Dorong Digitalisasi Layanan
Ketua FPC PKB Kab.Pasuruan Hindun Anisah

Lainnya

PKB Pasuruan Resafel Internal Dalam Memuluskan Kontestasi Pilkada
Pemadaman : Tampak Team Damkar melakukan pemadaman cafe yang terbakar (rif)

Berita

Caffe Berbahan Dasar Bambu dan Alang-Alang 30 Menit Api Melahab Jadi Arang.
Tampak Kantor Mall Pelayanan Publik

Lainnya

Mall Pelayanan Publik Dipenduk Capil Dikeluhkan.

Lainnya

Ketua DPRD Dorong Proyek Arsip Rampung Tepat Waktu

Lainnya

Kasian!! Keluar Rumah Sekeluarga dengan Naik Bentor, Hirup Udara Segar, Eh…Malah Ditabrak Trailer

Lainnya

Berhenti Merokok Bisa Bikin Berat Badan Naik?