Pasuruan, titiksatu.com-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasuruan mendistribusi logistik Pemilu 2024 ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di 24 Kecamatan, Jum’at (9/2/2024) pagi.
Pengiriman perdana distribusi logistik Pemilu 2024 dilakukan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Zainul Arifin, Kapolres Pasuruan Kota AKBP Makung Ismoyo Jatih SIK MIK, Ketua Bawaslu Arie Yunianto, Kepala Dinas Bangkesbangpol Drs Eddy Supriyanto,MM berserta Forkopimda Kabupaten Pasuruan dengan simbul pemotongan Nasi tumpeng dan Pemotongan Pita.
Zainul Faizin Ketua KPU mengatakan, pendistribusian logistik Pemilu 2024 dijadwalkan selama 3 hari mulai hari ini Jum’at tanggal 8 hingga Minggu 11 Februari 2024, Satu harinya 8 kecamatan atau 2 dapil dan untuk hari ini Dapil 5 dan 6.
“Logistik yang berada di Kecamatan akan kami geser ke Desa atau KPPS pada tanggal 11 sampai 12, selanjutnya dari PPS ke KPPS tanggal 13” kata Zainul.
Setiap pengiriman Logistik dari gudang KPU didampingi oleh PPK, Panwas serta Pengawalan dari Polres atau polresta pasuruan.
Ia menambahkan, untuk mempercepat pendistribusian logistik Pemilu 2024, kami menggunakan Kendaraan Expedisi mobil box sekitar 108 kendaraan bekerja sama dengan PT Pos Indonesia.
Dimusim hujan saat ini diperlukan pemgawasan yang ketat yang bisa menyebabkan suart suara rusak, maka perlukan keterlibatan dalam menajaga keamanan secara ektra dari personil Polri dan TNI melakukan pengawalan hingga ke tempat tujuan.
“Cuaca yang extrim sekarang ini, kita akan lebih meningkatkan pengawasan agar surat suara tidak rusak atau hilang, kita juga melibatkan Expedisi Mobil Box di pastikan aman dari cuaca hujan dan banjir karena pendistribusiannya masih menuju Kecamatan belum kedesa” urai Zainul.
Sementara AKBP Makung Ismoyo Jatih Kapolresta mengatakan, dibagikannya logistik Pemilu 2024 pihak pilresta akan mebantu dan melakukan pengawasan yang ketat guna terciptanya pemilu yang aman dan tertib.
“Semoga distribusi logistik ini berjalan dengan lancar dan sampai tujuan demgan aman, lancar dan terkendali serta tidak ada yang kurang” ujar pria dengan dua melati dipundaknya. (Jbe/rf)