Ilustrasi
PASURUAN, titiksatu.com – Sarang penyekapan perempuan muda di wilayah Gempol dan Prigen, dibongkar Tim Jatanras dan Renakta Ditreskrimum Polda Jatim. Belasan perempuan yang disekap untuk diperdagangkan di dunia prostitusi berhasil diselamatkan.
Kasus ini pun kini, sedang dalam proses penyidikan. Informasi yang diperoleh, ada 19 perempuan yang disekap. Lima perempuan yang berhasil diselamatkan, merupakan perempuan yang bekerja sebagai pramusaji di kawasan ruko yang ada di Gempol. Sementara lainnya, diselamatkan di wilayah Prigen.
Mereka disekap untuk diperdagangkan di dunia hitam, sebagai PSK. Mereka direkrut dari kampung. Jika laku, mereka dibandrol Rp 700 ribu.
Tidak semua perempuan yang dibawa dari kampung tersebut mau. Sebagian ada yang berontak. Mereka yang berontak itulah, akhirnya dijadikan pramusaji cafe di wilayah Gempol. Selain para korban Tim Jatanras juga disebut-sebut mengamankan beberapa orang yang diduga menjadi terduga pelaku penyekapan tersebut.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto membenarkan kasus tersebut. Ia menyebutkan, kalau perkara tersebut sedang dalam proses penyidikan.
“Memang benar. Sekarang masih didalami oleh penyidik Subdit Renakta Ditreskrimum. Setelah didalami, nanti akan kami rilis ke teman-teman media,” ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto, Sabtu (19/11) seperti yang dikutip dari laman media Jatimnow.com. (and/rif)