Fauzi, ketua Komisi II
PASURUAN, titiksatu.com – Perubahan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) di DPRD Kabupaten Pasuruan, resmi disahkan Sabtu (5/3). Jajaran pimpinan komisi yang baru, mulai tancap gas untuk menjalankan tugas.
Termasuk Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan, Fauzi. Menurutnya, bukan perkara mudah untuk mengemban amanah sebagai ketua, yang membidangi perekonomian. Apalagi di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.
Karena secara kelembagaan, eksistensi anggota dewan tidak bisa dilepaskan dari kepentingan politik. Sehingga, implementasi keputusan yang diambil, terkadang kontradiktif dan berseberangan dengan program pemerintah. Dan hal itu, hampir terjadi merata, di semua daerah.
Namun, pihaknya optimis ia dan rekan-rekannya di komisi mampu memberikan yang terbaik untuk kepentingan masyarakat. “Amanah ini memang tak mudah. Perlu di garis bawahi pula, perbedaan tersebut selama untuk kepentingan dan memberikan nilai manfaat yang bagus bagi rakyat maka harus diperjuangkan. Tentunya langkah yang akan diambil harus terlebih dahulu melalui komunikasikan dengan semua anggota untuk mencari solusi terbaik,” bebernya.
Politisi dari Fraksi Gerindra ini menegaskan, komunikasi dengan anggota komisi, bakal dijalin dengan baik. Agar sinkronisasi pemahaman bisa dilakukan. Serta dapat membantu mitra kerja di komisi. Dengan cara itu, kendala yang dihadapi bisa mendapat solusi.
“Harapannya, program yang akan dilaksanakan tahun ini, bisa lebih baik lagi dalam peningkatan di semua sektor. Baik peningkatan PAD, peningkatan pelayanan publik seperti di Pasar Daerah dan yang lainnya,” timpal dia. (and/*)