BERI WAWASAN : Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Rusdi Sutejo saat memberikan wawasan kebangsaan kepada warga Baujeng, Kecamatan Beji
BEJI, titiksatu.com – Sebagai upaya menumbuhkan kecintaan terhadap bangsa dan mencegah radikalisme, legislatif menggelar wawasan kebangsaan. Namun, yang didapati Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Rusdi Sutejo, malah keluhan infrastruktur dan sulitnya lapangan pekerjaan.
Hal itu tergambar dalam kegiatan wawasan kebangsaan yang dilangsungkan di Baujeng, Kecamatan Beji. Dalam kegiatan tersebut Rusdi memandang pentingnya cinta akan tanah air. Agar menghindari faham radikalisme yang bisa memicu perselisihan dan kehancuran berbangsa dan bernegara.
Tapi, beberapa warga malah mengeluhkan sejumlah infrastruktur yang ada. Seperti kerusakan jalan Jambe, Desa Baujeng, Kecamatan Beji. Atau plengsengan di sungai setempat yang sulit direalisasikan. Serta perlunya pemasangan CCTV jalanan di Baujeng.
Hingga sulitnya kalangan pemuda untuk mendapatkan pekerjaan. “Bapak Rusdi kan seorang miliarder. Kami harap bisa bangun pabrik di sini. Dan merekrut karyawan di sini. Karena saat ini banyak anak muda nganggur lantaran susahnya mencari diterima perusahaan,” kata salah satu warga mengeluh.
Menanggapi sejumlah pertanyaan itu, Rusdi Sutejo bakal mengupayakan untuk pembenahan infrastruktur. Baik itu jalan ataupun plengsengan hingga CCTV jalan.
Sementara untuk pekerjaan, di era saat ini, anak-anak muda jangan bergantung pada perusahaan. Sebisa mungkin, harus bisa menciptakan lapangan pekerjaan. “Kami tidak memungkiri kalau saat ini, sulit sekali mendapatkan pekerjaan. Makanya, kami tekankan untuk tidak hanya menggantungkan pabrik. Ciptakan peluang,” ujarnya.
Ia menambahkan, bakal mendukung anak muda ataupun kelompok untuk bisa menciptakan pekerjaan. Yakni dengan menyiapkan pelatihan. Agar skill yang dimiliki nantinya bisa mendatangkan penghasilan.
“Kalau ada yang ingin membuat kue, ngelas atau lainnya bisa kami support untuk pelatihannya. Sementara untuk sarana penunjang bisa kami ajukan ke Provinsi,” timpalnya. (and/rif)