ilustrasi
PASURUAN, titiksatu.com – Tak selamanya pelaku tindak pencurian bermotor, berhasil melancarkan aksinya. Ada kalanya mereka mengalami kegagalan.
Entah karena kepergok orang ataupun pemiliknya. Hingga adanya pengaman pada kendaraan yang sulit ditaklukkan.
Nah, untuk terhindar dari aksi pencurian, Om Jack membocorkan triknya. Menurut Om Jack, tempat parkir motor, menjadi salah satu penentu dalam beraksi. Parkir motor di tempat sembarangan, tentu akan mendorong niatan pelaku untuk beraksi.
Apalagi, tidak ada orang yang mengawasi, seperti tukang parkir. “Kalau ada tukang parkirnya, pasti kami mikir-mikir,” ungkap napi kasus pencurian dengan kekerasan hingga narkoba ini.
Kalaupun tanpa ada petugas parkir, hal lain yang dipertimbangkan, adalah kunci ganda dalam pengamanan motor. Menurut Om Jack, hampir semua gembok bisa dibukanya. Baik gembok bersandi ataupun gembok pagar yang biasa dipakai kebanyakan orang.
Namun, ada pula yang sebenarnya sulit ditaklukkan. Yakni gembok yang lubangnya menyerupai blimbing.
“Kunci ganda yang lubangnya mirip blimbing, menjadi yang sulit ditaklukkan. Kalau bersandi, gampang. Tinggal congkel dengan linggis kecil,” imbuh lelaki yang berulangkali menggarong motor ini.
Trik penting lain yang bisa dipakai untuk menghindari aksi pencurian motor, adalah dengan pemasangan alarm maupun kunci rahasia. Om Jack menjelaskan, alarm motor bisa membuat keder pelaku pencurian. Mereka akan panik bahkan memilih kabur dari lokasi, ketika alarm motor menyala.
Hal ini pernah dialaminya. Ketika beraksi, alarm motor berbunyi. Sontak ia kabur dari lokasi.
“Bunyi alarm jelas akan membuat kaget pencuri. Mereka pun akan memilih lari meninggalkan lokasi,” jelasnya.
Terakhir, usahakan kunci stir motor dengan stang kanan. Karena hal itu akan menyulitkan saat merusak tempat kontak pada motor dengan kunci T. Dan pastikan pula, jangan sampai lupa berdoa. Agar motor yang diparkir, aman dari incaran kejahatan. (and/rif)